JAKARTA, WARTATODAY.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap para pengusaha Amerika Serikat (AS) mengoptimalkan peluang bisnis di negara-negara ASEAN terutama Negara Indonesia.
“Saya berharap delegasi bisnis AS dapat mengoptimalkan peluang untuk mempromosikan kerja sama ini, terutama dalam pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia,” ujar Jokowi saat menerima 50 anggota delegasi Dewan Bisnis AS-ASEAN di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (5/12/2019).
Dikatakan Presiden Jokowi, hubungan antara Indonesia dan AS cukup kuat khususnya pada kerja sama ekonomi. “AS adalah mitra dagang terbesar keempat Indonesia. Investasi AS di Indonesia hampir mencapai 1,2 miliar dolar AS,” sebutnya
Ia juga mengatakan Indonesia dan AS sepakat meningkatkan volume perdagangan menjadi sebesar 60 miliar dolar AS hingga 2024.
Di awal sambutannya, Presiden mengatakan siap bertukar pandangan secara terbuka tentang kerja sama antara Indonesia, ASEAN dan AS.
Pada 2018, pertumbuhan ekonomi ASEAN rata-rata ialah 5,1 persen. Jauh lebih tinggi dari rata-rata global. Ekonomi Indonesia dalam lima tahun terakhir telah tumbuh lebih dari lima persen. Indonesia dan ASEAN akan berlari lebih cepat untuk mendapatkan pertumbuhan dan pemerataan.
“Kami terbuka untuk kerja sama dengan negara manapun demi mencapai kepentingan yang saling menguntungkan,” katanya.
Menurut Presiden, saat ini, AS dan negara-negara ASEAN dalam hal politik, apalagi keadilan ekonomi, dalam kondisi baik. “Kehadiran AS tidak hanya menguntungkan ASEAN, tetapi juga stabilitas dan kemakmuran di kawasan Indo-Pasifik,” ungkap Presiden.- (ant)
