BUMDes Unggul Makmur ” Diduga Bangkrut” Kades Parlabean Diminta Bertanggungjawab

Kantor kepala Desa Parlambean.(Photo: HBS/WartaToday.Com)

SERGAI,WARTATODAY.COM – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Unggul Makmur di Desa Parlambean Kecamatan Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai yang dianggarkan melalui APBN yang di kucurkan melalui Dana Desa (DD) diduga “bangkrut”.
Bangkrutnya BUMDes tersebut terindikasi pengolahannya tidak becus.

Bumdes Parlambean membeli 141 ekor kambing pada tahun 2016 dengan menghabiskan anggaran Rp305.500.000 dan belakangan diketahui tidak utuh lagi.Ironisnya, dalam kurun waktu satu tahun yakni pada tahun 2017 kambing tersebut mati sebanyak  85 ekor.

Data yang diperoleh menyebutkan,adapun rincian pembelian kambing,47 ekor jantan dengan harga Rp2,5 Juta perekor dengan total Rp117,5 Juta,Kambing betina 94 ekor dengan harga perekor Rp2 Juta total Rp305,5 Juta.

Disebutkan matinya kambing sebanyak 85 ekor ini, menandakan tidak tanggung jawabnya Kepala Desa Parlambean Kariman Damanik dalam mengelolah Anggaran Dana Desa nya.
” untuk itu Kepala Desa Parlambean ini di minta untuk mempertanggung jawabkan anggaran yang di kelolahnya” ujar warga bermarga Damanik

Ketua Bumdes Parlambean Rubianto saat dikonfimasi wartawan via handphon sabtu (20/06/2020) mengatakan bahwa dirinya tidak dilibatkan atau tidak ikut dalam pembelian kambing jenis domba (Gembel). ” Saya tidak ikut dalam pembelian kambing bang, hingga saat ini tidak ada laporan ke saya.Saat ini aset BUMDes Ternak Kambing ini paling kisaran Rp50 juta lagi” tuturnya.

Sementara Kepala Desa Parlambean Kariman Damanik,Sabtu (20/6/2020) malam saat dihubungi tidak berhasil dikonfirmasi. (HBS)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *