Toto Arga – Risma Radika, Musisi Off Road Indonesia

PEMALANG, WARTATODAY.COM – Biasanya sebuah pementasan musik di lakukan diatas panggung dengan didukung aksesoris serta lighting lampu yang serba gemerlap, sebagai pendukung kolaborasi penyanyi dan panggung agar bisa maksimal di nikmati para penonton.

Di Pemalang baru-baru ini, ada pementasan musik yang tidak lazim dan ini mungkin baru ada di indonesia. Aksi para pekerja seni ini bernyanyi ditengah jalanan rusak itu berlangsung Rabu sore 23 Februari 2022. Mereka memainkan musik organ tunggal dengan pemandangan jalan rusak penuh lubang yang berlumpur dikala hujan.

Lewat aksi ini para pekerja seni ingin memberikan hiburan kepada warga masyarakat maupun pengendara yang melintas di Jalan Raya Pegundan-Klareyan agar tak muram dengan kondisi jalan yang demikian.

“Apalagi, jalan rusak ini sudah terjadi cukup lama. Pastinya warga maupun orang-orang yang sering lewat di jalan ini sudah jenuh, stress, bahkan juga geram karena tak kunjung diperbaiki.

para pekerja seni juga turut resah melihat kenyataan ini. Menurutnya, ruas Jalan Raya Pegundan-Klareyan hanyalah contoh kecil, masih banyak ruas jalan di wilayah Pemalang yang kondisinya mengenaskan.

Seperti di ketahui sudah hampir dua tahun, ber barengan dengan saat wabah korona pertama ada, hampir semua jalan yang ada di pelosok pelosok kota Pemalang rusak parah, sehingga akses penting buat masyarakat, menghambat semua kegiatan warga, dengan membawakan pementasan MUSISI OF ROAD PETARUKAN, yang di wakili oleh eko dari kominitas pekerja seni Petarukan Pemalang, di harapkan pemerintah daerah akan segera bertindak melakukan upaya kegiatan perbaikan jalan.- (Ragil 74)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *