BI Sumut perkirakan libur Natal butuh uang tunai Rp3,94 triliun

Poto Ilustras,- (int)

MEDAN, WARTATODAY.COM – Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara (Sumut) memperkirakan, kebutuhan uang tunai di Sumut menjelang Natal dan tahun baru 2021 mencapai Rp 3,94 triliun.

BI dan perbankan akan memenuhi kebutuhan uang itu yang terdiri dari UPB (uang pecahan besar) sebesar Rp 3,63 triliun dan UPK (uang pecahan kecil) sebanyak Rp 314 miliar.

Medan (ANTARA) – Bank Indonesia (BI) Sumatera Utara memperkirakan, kebutuhan uang tunai di Sumut menjelang Natal dan tahun baru 2021 mencapai Rp3,94 triliun.

Deputi Kepala Perwakilan BI Sumut Andiwiana S di Medan, Minggu (12/12/2020) menyebutkan, BI dan perbankan akan memenuhi kebutuhan uang itu yang terdiri dari UPB (uang pecahan besar) sebesar Rp3,63 triliun dan UPK (uang pecahan kecil) sebanyak Rp314 miliar

Menurut dia, uang sebesar Rp3,63 triliun itu akan disalurkan melalui kerja sama BI dengan pihak perbankan di 83 titik di Sumut. Masing-masing 56 loket bank di Kota Medan, lima loket di bank luar Kota Medan, serta 22 Bank Perkreditan Rakyat (BPR).

Ditegaskan, Andiwiana, BI melakukan karantina uang selama tujuh hari sebelum diedarkan untuk menghindari virus Corona.

“BI juga berkoordinasi dengan perbankan dan PJPUR untuk memastikan kegiatan pengolahan uang memerhatikan aspek K3 (kesehatan dan Keselamatan Kerja), ” katanya.

BI dan perbankan juga terus bersinergi menjaga ketersediaan uang di loket perbankan dan ATM.- (ant)

Sumber: antaranews
print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *