Edy Rahmayadi Pesan TNI Harus Tetap Jadi Kebanggaan Rakyat

Medan, RAGAM, SUMUT39 Dibaca

MEDAN, WARTATODAY.COM – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI ke-74 di Apron Pangkalan Udara Soewondo, Medan, Sabtu (5/10/2019), berlangsung meriah. Ribuan masyarakat yang terdiri atas tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, pelajar dan masyarakat umum turut memeriahkan dan antusias menyaksikan rangkaian acara demi acara.

Berbagai atraksi yang ditampilkan para personel dari tiga matra TNI (AD, AL dan AU) berhasil membuat masyarakat terkesima. Khususnya saat personel TNI melakukan atraksi menghajar benda keras mulai dari botol, batu bangunan, hingga 4 lapis tebal balok es.

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi yang juga larut dalam kemeriahan itu dalam sambutannya menyampaikan harapannya kepada seluruh anggota TNI agar selalu bisa menjadi kebanggaan rakyat. “Wahai para TNI, berbuatlah yang terbaik dan selalu lah menjadi kebanggaan rakyat,” ujar Edy dengan suara yang penuh semangat.

Seperti tema perayaan HUT TNI tahun ini ‘TNI Profesional Kebanggaan Rakyat’, Edy berpesan agar tema tersebut tertanam dalam hati anggota TNI. “Kalian harus bisa memahami rakyat, mengayomi dan melindungi rakyat. Saya Gubernur Sumut mewakili seluruh rakyat Sumut mengucapkan Dirgahayu TNI ke-74. Tetap jaya TNI! dan semakin dicintai rakyat,” teriak Edy dengan suara lantang.

Mengaku tidak membawa hadiah, Edy pun mempersembahkan sebuah lagu untuk menghibur seluruh anggota TNI. Membawakan lagu berjudul “Kembali” milik Koes Plus, Edy bernyanyi dan menjadi pusat perhatian di tengah lapangan. Tak lama, seluruh unsur Forkopimda yang turut hadir langsung bangkit berdiri mendatangi Edy. Begitu pula dengan para prajurit TNI lainnya, mereka ikut bernyanyi dan mengangkat Edy ke udara. Suasana menjadi semakin meriah.

Sebelumnya, Panglima Kodam I/ BB Mayor Jenderal TNI Mohamad Sabrar Fadhilah saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) Peringatan HUT ke-74 TNI, membacakan amanat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Antara lain disampaikan, seluruh jajaran prajurit TNI diharapkan untuk senantiasa mewaspadai adanya ancaman siber sebagai dampak dari kemajuan teknologi.

“Contohnya perang siber yang disertai perang informasi, walaupun tidak menghancurkan, namun sangat merusak bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara sehingga prajurit TNI perlu meningkatkan kewaspadaan,” ucapnya.

Secara singkat, ada lima penekanan yang diharapkan Panglima TNI Hadi Tjahjanto untuk diterapkan oleh jajaran prajurit TNI dalam bertugas. Pertama, memperkokoh keimanan. Kedua, meningkatkan solidaritas, kemanunggalan dengan rakyat, dan menjunjung nilai-nilai keprajuritan. Ketiga, meningkatkan kewaspadaan dan profesionalitas. Keempat, menyikapi persoalan dan tantangan dengan bijak. Kelima, menjalani tugas dengan ikhlas demi kepentingan bangsa dan negara.

Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penyerahan tanda kehormatan Satya Lencana Kesetiaan dari Presiden RI kepada prajurit TNI yang melakukan tugas kenegaraan selama 24 tahun penuh, 16 tahun penuh, dan 8 tahun penuh. Satya Lencana Kesetiaan 24 Tahun diterima Lettu Infantri Sudarto (Danton SMS Yonif 100/Raider Kodam I/BB).

Satya Lencana Kesetiaan 16 Tahun diterima Serma Muhammad Kamaluddin Rangkuti (Ur Barang Bergerak Bandya Slog Lantamal I). Satya Lencana Kesetiaan 8 Tahun diterima Praka Heri Kiswanto (Ta Elektronik Senkom Lanud Soewondo).- (rel/hms)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *