Sejumlah Daerah di Sumut Terima Penghargaan di Harganas 2018

NASIONAL, RAGAM, SUMUT49 Dibaca
Pj Ketua Tim Penggerak PKK Sumut Iit Kartika Eko Subowo menghadiri kegiatan pembukaan dan peresmian pameran pada acara Hari Keluarga Nasional 2018 di kawasan Mega Mall Manado,- (Photo : Biro Humas dan Keprotokolan Setda Provsu/Veri Ardian)

MANADO, WARTATODAY.COM – Sejumlah Pemeritah Kabupaten/Kota di Sumatera Utara (Sumut) menerima penghargaan dalam berbagai Lomba Kesatuan Gerak PKK pada kegiatan Pameran dan Gelar Dagang dalam rangka Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) XXV Tahun 2018 di Kompleks Megamas, Manado, Sulawesi Utara (Sulut), Kamis (6/7/2018)

Adapun penghargaan itu, antara lain penghargaan Pakarti Madya 2 dalam kategori Pelaksana Terbaik Lingkungan Bersih Sehat diperoleh Pemko Pematang Siantar, Pakarti Utama 3 dalam kategori Kependudukan KB dan Pembanguanan Keluarga (KKBPK) dan Kesehatan diperoleh Pemko Gunungsitoli, Nias dan penghargaan Pakarti Madya 2 kategori Pelaksana Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) diperoleh Kota Binjai.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung Ketua Umum TP PKK Pusat Ny dr Erni Guntarti Tjahjo Kumolo kepada para Ketua TP PKK Kabupaten/Kota.

Erni Guntarti mengatakan, Harganas merupakan perwujudan kepedulian dan perhatian dalam upaya menjadikan keluarga sebagai subjek dan objek pembangunan, dalam menciptakan keluarga kecil sehat dan bahagia.

“Melalui tema Harganas XXV, ‘Hari Kita Semua, Cinta Keluarga, Cinta Terencana’ mengandung pesan bahwa cinta keluarga dan anak untuk meraih generasi emas tahun 2045 mewujudkan keluarga kecil yang tidak kekurangan,” ucapnya

Lebih lanjut disampaikannya, bahwa keluarga tempat persemaian pembentukan karakter dan penilaian kepribadian social, yang nantinya akan membentuk nilai-nilai luhur bangsa demi terwujudnya ketahanan keluarga dan ketahanan nasional.

Kegiatan pameran dan gelar dagang ini, momentum sebagai wahana pembelajaran semangat untuk usaha keluarga kecil, prasejahtera dan mikro lainnya. “Kondisi ekonomi kita masih terus membangun, untuk itu perlu adanya keseriusan dan kesanggupan membantu kelompok mikro Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) dan pemberdayaan lain, agar dapat berinteraksi guna memasarkan produk unggulan, sehingga dapat membangun pemasaran yang lebih luas, baik kuantitas dan kualitas, “ sebutnya.

Kegiatan yang berlangsung tanggal 5-7 Juli 2018 ini diikuti sebanyak 147 stand, yang terdiri dari BKKBN dan pemerintah provinsi seluruh Indonesia, Kementerian, BUMN, OPD Provinsi Sulawesi Utara dan Kota Manado, serta UKM.- (rel/hms)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *