APBD Tebingtinggi TA 2021 Disahkan, Sektor Pendidikan Jadi Prioritas

TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Tebingtingi mengesahkan rancangan peraturan daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kota Tebingtinggi Tahun Anggaran 2021.

Pengesahan dilakukan dalam rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD kota Tebingtinggi Basyaruddin Nasution dan para Wakil Ketua di ruang Sidang Paripurna DPRD, Jalan Sutomo, Kota Tebingtinggi, Kamis (26/11/2020).

Adapun APBD kota Tebingtinggi TA 2021 yang disahkan itu mencapai Rp.738.068.692.000, Dengan rincian PAD sebesar Rp 115.303.213.000, pendapatan transfer sebesar Rp 602.500.379.000 dan pendapatan lainya yang sah sebesar Rp 20.265.100.000.

Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan memyampaikan, pada APBD tahun anggaran 2021 itu alokasi untuk pembangunan sektor SDM dan dunia pendidikan menjadi prioritas dengan kisaran anggaran Rp189,7 miliar, didalamnya ada penggunaan peningkatan sarana dan prasarana,, BOS, gaji ASN, tunjungan guru dan DAU serta kebutuhan lainnya dengan capain sebesar 26,5 persen.

Untuk peningkatan sumber daya pada bidang kesehatan dianggarkan sebesar Rp 173,2 miliar yang didalamnya ada gaji ASN, DAU, BPJS kesehatan, bantuan biaya kesehatan, infrastruktur sarana dan prasana dengan capain 24,8 persen.

Kemudian untuk pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19 di Kota Tebingtinggi dianggarkan sebesar Rp 72,7 miliar dengan capaian 10 persen, bidang sosial sebesar Rp 6,7 miliar dengan capaian 1 persen, pembangunan percepatan ekonomi sebesar Rp 7,9 miliar dengan rincian 1,2 persen.

Pada kesempatan itu, Wali Kota juga mengucapkan terima kasih kepada DPRD Kota Tebingtinggi yang sudah bekerjasama dengan pihak Pemko Tebingtinggi dalam pengesahan APBD Tahun 2021 menjadi Perda. Dan ia menegaskan bahwa APBD Tebingtinggi disusun bersama-sama sesuai dengan Peraturan Perundang Undangan yang ada.

“APBD ini kita susun secara bersama-sama, pihak eksekutif dan legislatif punya satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan mampu menyelesaikannya dengan tepat waktu. Kita harapkan kerjasama ini kedepannya dapat kita laksanakan lebih baik lagi dan seoptimal mungkin,” ujar Umar Zunaidi.

Umar juga mengungkapkan, keberhasilan iini juga didukung oleh unsur unsur pihak yang menyampaikan pandangannya dan dapat dilaksanakan dengan sebaik baiknya, dalam hal ini, anggota DPRD Kota Tebingtinggi punya tanggung jawab pengawasan pelaksanaan anggaran tersebut, dimana pengawasannya agar tepat sasaran.

Dalam rapat Paripurna itu juga turut dilakukan pembahasan tujuh Ranperda Eksekutif dan pengesahan Ranperda Tahun 2020. Turut hadir disitu unsur Pimpinan Forkopimda, para OPD, Camat dam Lurah se-Kota Tebingtiggi.- (js)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *