Karang Taruna Diharapkan Bersinergi Membangun Desa Menata Kota

RAGAM, SUMUT48 Dibaca

MEDAN, WARTATODAY.COM – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengharapkan Karang Taruna Sumut dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dalam upaya membangun desa menata kota. Antara lain dengan menyinkronkan program-program kegiatan dengan program pembangunan di daerah ini.

Gubernur menyampaikan itu saat menerima audiensi pengurus Karang Taruna Sumut Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (11/12/2019). “Karang Taruna harus bersinergi dengan pemerintah untuk dapat menyinkronkan pembangunan Sumut,” kata Edy

Saat ini, menurut Edy, Pemprov Sumut sedang fokus membangun desa menata kota untuk mewujudkan Sumut yang maju, aman, dan bermartabat. Hal tersebut tentunya tidak bisa hanya dilakukan oleh Pemprov Sumut, dibutuhkan peran serta seluruh elemen masyarakat, termasuk Karang Taruna.

Menurutnya, Karang Taruna dapat bekerja sama dengan Pemprov Sumut dalam bidang sosial, perternakan, pertanian, dan UMKM. Karang Taruna, juga diharapkan dapat membantu pemerintah dalam menangani berbagai permasalahan sosial yang ada di masyarakat. Tidak hanya di kota, akan tetapi sampai di desa-desa.

Ketua Karang Taruna Sumut Dedi Dermawan Milaya menyambut baik apa yang disampaikan Gubernur. Pihaknya siap bersinergi dan kerja sama dengan Pemprov Sumut untuk membangun daerah. Dengan memiliki database hingga ke kelurahan, pihaknya dapat menjadi pembina dan pengembang kreativitas pemuda.

“Kami adalah mitra kerja pemerintah yang memiliki jaringan hingga ke desa,” ujar Dedi dampingi Sekretaris Karang Taruna Sumut Akhiri Didin Nasution.

Dedi menekankan pada pengurus untuk segera membuat konsep dan rencana kerja membangun desa menata kota. Diharapkan pemuda ke depan bisa bersaing, yakni pemuda desa dapat menciptakan konsep pembangunan.

“Kami akan melakukan pelatihan SDM, dalam hal pembentukan kelompok UKM yang akan diberikan pelatihan secara khusus. Nantinya hasil produknya dapat bersaing di pasar modern maupun internasional,” sebutnya.- (rel/hms)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *