Bupati Taput Bersama Danrem 023/KS Resmikan Jembatan Gantung Soekarno di Aek Sarulla

Tapanuli Utara123 Dibaca

TAPUT, WARTATODAY.com – Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan bersama Danrem 023/KS Kolonel Inf Lukman Hakim dan Dandim 0210/TU, resmikan Jembatan Gantung dengan nama Ir. Soekarno di Aek Sarulla Kecamatan Pahae Jae, Desa Parsaoran Samosir Kecamatan Pahae Jae, Selasa (18/07/2023).

Jembatan sepanjang 50 Meter ini menghubungkan Desa Parsaoran Samosir dengan Desa Tordolok Nauli. Dibangun bekerja sama dengan Kodim 0201/TU dengan biaya Rp997.500.000 yang bersumber dari !nggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tapanuli Utara TA 2023.

Mrngaeali sambutannya, Bupati Taput menyampailkan, tujuan pembangunan jembatan tersebut untuk dipergunakan masyarakat menuju lahan pertanian sehingga harapannya dengan terbangunnya jembatan ini masyarakat akan lebih bersemangat untuk mengelola lahan pertanian yang ada disekitar daerah ini karena telah terbuka akses untuk distribusi hasil pertanian kita menuju pusat pasar.

“Disamping itu, jembatan ini juga dibangun untuk Pengembangan Pariwisata Alam di Kecamatan Pahae Jae dimana jembatan ini sudah dapat dilalui menggunakan sepeda motor oleh masyarakat Desa Parsaoran Samosir sekitarnya” kata Nikson.

“Jembatan dengan nama Ir. Soekarno sudah ada beberapa yang Saya resmikan di Kabupaten Tapanuli Utara dimana pemberian nama tersebut sebagai apresiasi kepada Bapak Proklamator Republik Indonesia, karenanya, marilah kita jaga dan pelihara jembatan ini agar dapat dipergunakan untuk jangka waktu yang lebih lama sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi yang Lebih baik lagi” pesannya.

Sedangkan Danrem 023/KS Kolonel Inf. Lukman Hakim mengungkapkan, Pembangunan jembatan ini adalah hasil sinergitas dan kerja sama yang luar biasa yang di prakarsai Bupati Kabupaten Tapanuli Utara bersama dengan TNI, dalam hal ini Korem 023/KS dan Kodim 0210/Kabupaten Tapanuli Utara.

“Saya juga merasa gembira karena pembangunan jembatan ini bisa kami selesaikan tepat waktu sesuai yang telah ditentukan. Dan dengan adanya jembatan ini diharapkan dapat mempermudah aktivitas warga yang harus menyeberangi sungai dan tentunya inipun diharapkan dapat meningkatkan perekonomian wilayah,” ungkap Danrem.

Sementara itu, salah satu Tokoh Masyarakat Desa Parsaoran Samosir Pahae Jae, Sarwedi Gultom mengucapkan rasa terima kasih kepada Bupati dwn TNI yang telah memberikan perhatian ke desa mereka ini dengan membangun jembatan gantung sehingga mereka masyarakat tidak perlu lagi menyebrang dengan rasa takut ke lokasi pertanian dan permukiman.- (Rel/j)

Sumber: Rilis    Editor: Jeje

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *