Warga Diajak ‘Proklamirkan’ Wajib Pakai Masker di Tebing Tinggi

Tebing Tinggi45 Dibaca
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid Tebing Tinggi ajak warga proklamirkan wajib pakai masker. (wartatoday/Ismail)

TEBING TINGGI, WARTATODAY.COM – Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi mengajak warga agar turut serta memproklamirkan wajib pakai masker guna memutus mata rantai penyebaran covid-19.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi, dr Nanang Fitra Aulia, Sabtu (25/4/2020) saat Konferensi Pers di Posko Covid setempat.

Nanang menjelaskan, saat sekarang ini kita tidak dapat mengetahui siapa yang menjadi pembawa dan siapa yang ditularkan virus covid-19. Untuk itu diharapkan kepada warga kota agar jangan sampai tidak memakai masker saat beraktivitas.

” Kami dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi menggugah kita semua, ‘ ayo kita proklamirkan wajib masker dikota Tebing Tinggi ‘, dengan saling mengingatkan kita semua apabila kita menemukan siapapun yang masih tidak menggunakan masker “, ajak dr Nanang.

Inilah langkah kita yang paling mendasar untuk memutus mata rantai virus covid-19. Pemerintah Kota Tebing Tinggi belum melakukan penindakan terhadap yang tidak menggunakan masker dikarenakan pemerintah kota menganggap warganya adalah warga yang cerdas, siap bergotongroyong, patuh dan taat terhadap himbauan, kata dr Nanang.

Saat dikonfirmasi wartatoday terkait PDP negatif yang meninggal tadi pagi, dr Nanang yang juga Kadis Kesehatan mengatakan, sebelumnya pasien masuk rumahsakit dengan keluhan batuk dan sesak nafas serta mual dan muntah.

Selain itu pasien juga mengalami kelainan jantung dan setelah diperiksa dengan ravid test hasilnya negatif. Atas dasar pemeriksaan tersebut Dokter Penanggung Jawab Pasien menetapkan PDP terhadap yang bersangkutan dan akhirnya meninggal dunia, jelas dr Nanang.

” Kita telah melakukan penyemprotan disinfektan dirumah dan disekitar tempat tinggal almarhum. Selian itu kepada keluarga almarhum telah telah kita lakukan pemeriksaan ravid test dan alhamdulillah hasilnya negatif “, tutup Nanang.(ibb)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *