Gubernur Sumut Bagikan Paket Sembako Ke Warga di Madina dan Palas

SUMUT82 Dibaca

MADINA, WARTATODAY.COM – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi membagikan ratusan paket sembako kepada warga di Kabupaten Mandailingnatal (Madina) dan Padanglawas (Palas), Rabu (27/4). Diharapkan bantuan itu dapat meringankan beban masyarakat yang kesulitan ekonomi.

Pembagian paket sembako tersebut dilakukan Edy Rahmayadi saat mengunjungi Desa Perkebunan Simpanggambir, Kecamatan Linggabayu, Kabupaten Madina. Ratusan warga sekitar pun antusias menyambut kedatangan rombongan meski saat puasa Ramadan.

Disampaikan Gubernur, bahwa pada masa awal pandemi Covid-19 di 2020 lalu, pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya Sumut, berada pada posisi minus. Hingga sekarang ini, mulai mengalami perbaikan dengan angka 2,67%.

“Bayangkan saja, pertumbuhan ekonomi di angka 5% saja, itu masyarakat masih banyak yang kesulitan. Apalagi kalau di bawah itu. Karena itu saya akan terus menyampaikan bantuan untuk masyarakat yang membutuhkan,” ungkap Edy

Usai menyampaikan bantuan, Gubernur pun menyempatkan diri menyapa dan bercengkerama dengan masyarakat yang sejak awal menunggu kedatangannya di daerah yang jauh dari ibukota kabupaten, dan termasuk kawasan perbatasan dengan Sumatera Barat tersebut.

Kehadiran Gubernur juga disambut rasa syukur Kepala Desa Perkebunan Simpanggambir, Saipullah. Pasalnya, lokasi pedesaan yang jaraknya bahkan harus menempuh waktu hingga tiga jam dari Kota Panyabungan, Ibukota Kabupaten Madina, dengan kondisi jalur perbukitan berkelok, mendapat sentuhan pemerintah provinsi.

“Ya kami masyarakat di desa ini merasa senang dan bersyukur. Karena ini termasuk pedalaman, tetapi Pak Gubernur sampai ke sini, bahkan beliau tak keberatan didatangi masyarakat. Jadi seperti tak ada jarak antara Gubernur dengan kami di sini. Bercanda juga mau, sama anak-anak senang. Ya, ini saja kami sudah senang,” katanya.

Selain itu, dia juga berharap infrastruktur yang rusak akibat bencana longsor di beberapa titik bisa diperbaiki untuk memudahkan akses mobilitas masyarakat.- (kmf)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *