Wali Kota Hadiri Perayaan Natal Oikumene kota Tebingtinggi

TEBINGTINGGI, WARTATODAY.COM – Wali kota Tebingtinggi H Umar Zunaidi Hasibuan, meminta agar warga jemaat yang hadir harus benar-benar merasakan makna dan pentingnya mengikuti perayaan natal. Jangan perayaan natal ini hanya seremonial, hanya untuk bertemu teman.

Hal itu disampaikan Wali kota Tebingtinggi dalam sambutannya saat menghadiri perayaan Natal Oikumene kota Tebingtinggi yang digelar di Lapangan Brimobdasu Den B Tebingtinggi, Minggu (16/12/2018) petang.

Lebih lanjut Wali Kota meminta umat Kristiani yang menghadiri perayaan Natal harus benar – benar mengambil hikmad dari acara perayaan natal. Jangan perayaan natal hanya seremonial tidak ada perubahan bagi warga jemaat dan jangan menonjolkan perbedaan.

“Natal ini harus membawa perubahan bagi warga jemaat. Sikap, perbuatan dan perilaku harus benar-benar berubah setelah mengikuti perayaan natal. Itu, gunanya kita merayakan dan menghadiri perayaan natal,” ucap Wali Kota.

Sebelumnya, Ketua pelaksana perayaan Natal Oikumene Pahala Sitorus mengatakan panitia sudah bekerja keras mewujudkan perayaan natal Oikumene dan masyarakat begitu antusias menghadirinya.

Dikatakannya, panitia dan perayaan natal tahun ini berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya. Pada tahun 2018 ini, panitia melibatkan masyarakat, TNI / Polri dan PNS. Ini menunjukkan adanya kebersamaan diantara masyatakat Kristen.

“Kebersamaan sangat baik, apa lagi saat ini tahun politik, masyarakat semua harus bersatu sehingga tidak ada lagi yang berani memecah belah masyarakat,” tegas Pahala.

Turut menyampaikan kata sambutan dalam perayaan natal tersebut, Ketua Bamagnas, Kakan Kementerian Agama dan Ketua DPRD Tebingtinggi diwakili Nasib Silalahi.

Perayaan natal semakin bermakna bagi warga jemaat setelah pengkhotbah Pdt David Sibuea MTh yang juga Sekjen HKBP dalam khotbahnya mengutip 1 Korintus 1 : 3a, juga meminta agar perayaan natal bukan sekedar ritual, tetapi bagaimana mengasihi sesama umat manusia. Allah mau peduli terhadap umat manusia dan sebaliknya umat manusia harus mengasihi sesama.

Perayaan Natal Oikumene yang dihibur artis Jakarta Rani Simbolon diwarnai dengan pemberian cendramata berupa beras kepada warga umat Kristiani kurang mampu dan pemberian ulos kepada Wali Kota, Pengkotbah, Kapolres, Danyon Brimobdasu Den B, Kakan Kementerian Agama, Kajari dan pimpinan gereja.- (js)

print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *